Apa itu TCP/IP???
A. PENDAHULUAN
Assalamalaikum Wr.Wb.
Hallo Sobat IT!!! Selamat malam.. bagaimana keadaan mu kali ini? semoga sehat selalu ya Sobat.
Setelah sebelumnya kita sudah membahas tentang OSI LAYER, Kali ini kita akan membahas tentang TCP/IP.
Sama seperti halnya OSI LAYER, TCP/IP pun mempunyai beberapa lapis. namun pada TCP/IP lebih sedikit sehingga mudah untuk di terapkan oleh berbagai vendor karena
konsep nya yang sederhana dan mudah untuk diimplementasikan. Nnnahhh jika memang TCP/IP yang banyak diguanakan, lantas bagaimana dengan OSI LAYER?
Bukan kah OSI LAYER yang selama ini menjadi acuan dasar untuk memahami suatu konsep transfering data?
duuhh membingungkan bukan? oke lah kita lupakan persoalan diatas, sekarang kita fokus terlebih dahulu untuk TCP/IP itu sendiri.
bagaimana awal mula TCP/IP diciptakan? Apa itu TCP/IP? Apa manfaat dengan adanya TCP/IP? apa saja lapisan - lapisan pada TCP/IP? dan apa saja Protokol - prtokol
yang ada pada TCP/IP? Untuk pembahasan lebih lengkap, mari simak penjelasan berikut!!
Selamat membaca ya Sobat!!!
B. LATAR BELAKANG
Seperti yang kita ketahui bersama bahwa sekarang ini semua orang sudah mulai online, dimana setiap orang sudah dapat saling berkomunikasi antara satu dengan yang
lainya melalui jaringan internet. Namun, sebagian orang belum sadar bahwa setiap kali mengirimkan pesan misalnya, data tersebut akan melewati serangkaian yan kompleks.
diantaranya yaitu melewati beberapa layer dari layer pertama menuju ke layer terakhir.
Seperti yang kita ketahui bersama bahwa sekarang ini semua orang sudah mulai online, dimana setiap orang sudah dapat saling berkomunikasi antara satu dengan yang
lainya melalui jaringan internet. Namun, sebagian orang belum sadar bahwa setiap kali mengirimkan pesan misalnya, data tersebut akan melewati serangkaian yan kompleks.
diantaranya yaitu melewati beberapa layer dari layer pertama menuju ke layer terakhir.
C. MAKSUD DAN TUJUAN
Ada beberapa tujuan saya menulis artikel ini, diantaranya adalah :
- Diharapkan setelah kita membaca artikel ini kita mampu memahami konsep dari TCP/IP
- Mampu menjelaskan mengapa TCP/IP diciptakan dan apa manfaat dengan adanya TCP/IP
- Mampu menjelaskan fungsi dari Protokol - protokol yang ada di tiap - tiap lapisan TCP/IP
D. PEMBAHASAN
Oke
samapailah kita pada pembahasan tentang TCP/IP, seperti apa yang sudah
saya katakan sebelumnya bahwa sekarang ini kebanyakan vendor telah
memakai TCP/IP.
tidak menggunakan OSI LAYER, Mengapa demikian?
tidak menggunakan OSI LAYER, Mengapa demikian?
Karena Meski OSI LAYER sangat Familiar namun OSI LAYER bersifat formal, Lambat dalam perkembangan nya karena
dilakukan oleh orang - orang tertentu saja Sedangkan TCP/IP bersifat non formal dan penjelasan nya pun lebih sederhana sehingga mudah untuk dipamahami.
dilakukan oleh orang - orang tertentu saja Sedangkan TCP/IP bersifat non formal dan penjelasan nya pun lebih sederhana sehingga mudah untuk dipamahami.
lantas, bagaimana awal mula ada nya TCP/IP?
masih ingat dengan apa yang sudah saya sampaikan pada Postingan sebelumnya? yuupp tentang Sejarah OSI LAYER.
Yakni awal mula nya Komputer mempunyai Aturan - aturan nya sendiri untuk bisa terhubung ke Jaringan Internet, dalam artian setiap vendor memiliki model
referensi yang bersifat Priopitary yang tidak dapat digunakan oleh Vendor lain. Sehingga antara vendor satu dengan Vendor yang lain tidak dapat saling
berkomunikasi. Pada saat itu setiap vendor bersaing untuk mengembangkan model referensi yang dimilikinya untuk bisa mendapatkan perhatian pasar, tentu ini
sangatlah tidak baik.
Yakni awal mula nya Komputer mempunyai Aturan - aturan nya sendiri untuk bisa terhubung ke Jaringan Internet, dalam artian setiap vendor memiliki model
referensi yang bersifat Priopitary yang tidak dapat digunakan oleh Vendor lain. Sehingga antara vendor satu dengan Vendor yang lain tidak dapat saling
berkomunikasi. Pada saat itu setiap vendor bersaing untuk mengembangkan model referensi yang dimilikinya untuk bisa mendapatkan perhatian pasar, tentu ini
sangatlah tidak baik.
Menyikapi
hal tersebut International Standarization Organization (ISO) Membuat
sebuah Model referensi yang dapat digunakan oleh semua vendor yakni yang
kita
kenal yaitu OSI LAYER.
kenal yaitu OSI LAYER.
Begitupun juga
dengan TCP/IP.. DoD (Department of Defense ) mengembangkan teknologi
serupa dengan OSI LAYER, Namun pada TCP/IP ini dibuat dengan Sederhana
yang terdiri dari 4 lapis
sedang untuk OSI LAYER terdiri dari 7 lapis.
sedang untuk OSI LAYER terdiri dari 7 lapis.
Selain TCP/IP berifat non formal, ada beberapa keunggulan yang dimiliki oleh TCP/IP, diantaranya adalah sebagai berikut :
- Perkembangan protokol TCP/IP menggunakan standar protokol terbuka
Jadi, semua orang dapat mengembangkan protokol ini, sehingga dalam perkembangan nya sangat cukup pesat dan meluas.
- Tidak tergantung pada perangkat keras atau sistem operasi jaringan tertentu
- Cara pengalamatan bersifat unik dalam skala global
- Perkembangan protokol TCP/IP menggunakan standar protokol terbuka
Jadi, semua orang dapat mengembangkan protokol ini, sehingga dalam perkembangan nya sangat cukup pesat dan meluas.
- Tidak tergantung pada perangkat keras atau sistem operasi jaringan tertentu
- Cara pengalamatan bersifat unik dalam skala global
Jadi.. APA ITU TCP/IP???
TCP/IP
atau singkatan dari Transmission Control Protocol/Internet Protocol
adalah sebuah networking model yang dapat digunakan oleh semua vendor
sehingga memungkinkan antara vendor satu dengan yang lainya dapat saling
berkomunkasi.
TCP/IP Layer
Sekarang TCP/IP sudah memiliki 5 Layer, perbedaanya ada di pembagian layer 1 (link) TCP/IP original menjadi Data Link dan Physical di TCP/IP updated.
lantas, apa saja Lapisan - lapisan yang ada di TCP/IP? Coba lihat gambar dibawah ini :
Sekarang TCP/IP sudah memiliki 5 Layer, perbedaanya ada di pembagian layer 1 (link) TCP/IP original menjadi Data Link dan Physical di TCP/IP updated.
lantas, apa saja Lapisan - lapisan yang ada di TCP/IP? Coba lihat gambar dibawah ini :
Pada gambar diatas terdapat 4 Layer dan setiap Layer memiliki Protokol - protokol nya masing - masing.
Sebenarnya ada banyak sekali protokol - protokol yang ada di TCP/IP, Namun yang akan kita bahas kali ini hanya seperti gambar diatas, yakni :
HTTP, TCP, UDP, IP, dan Ethernet.
Sebenarnya ada banyak sekali protokol - protokol yang ada di TCP/IP, Namun yang akan kita bahas kali ini hanya seperti gambar diatas, yakni :
HTTP, TCP, UDP, IP, dan Ethernet.
1. TCP/IP Application Layer
Pada Application Layer ini dia berfungsi sebagai pemberi layanan terhadap Aplikasi yang berjalan di komputer.
dan dia memiliki tugas yaitu bagaimana sebuah browser yang terdapat dalam komputer bisa mendapatkan konten yang terdapat pada Web Server.
Dan Protokol lah yang membantu bagaimana Web browser mendapatkan konten yang terdapat pada Web Server, dan protokol tersebut adalah HTTP.
Jadi HTTP lah yang meminta Web server supaya dapat memberikan konten yang diminta oleh Web Browser.
Pada Application Layer ini dia berfungsi sebagai pemberi layanan terhadap Aplikasi yang berjalan di komputer.
dan dia memiliki tugas yaitu bagaimana sebuah browser yang terdapat dalam komputer bisa mendapatkan konten yang terdapat pada Web Server.
Dan Protokol lah yang membantu bagaimana Web browser mendapatkan konten yang terdapat pada Web Server, dan protokol tersebut adalah HTTP.
Jadi HTTP lah yang meminta Web server supaya dapat memberikan konten yang diminta oleh Web Browser.
bagaimana proses nya?
Jadi ada 3 Proses yang terjadi di Application Layer, yakni sebagai berikut?
- Get request, si client akan meminta kepada web server dengan mengirimkan Header
- Get Reply, setelah client me-request lalu web server akan menanggapi Header yang dikirim oleh Client yang akan selanjutnya web server akan mengirimkan
pesan terlebih dahulu dengan HTTP Header disertai dengan "OK", Lalu dilanjtukan mengirim sebagian isi homepage
- HTTP Data, Web server akan mengirimkan isi seluruh konten yang diminta oleh client
- Get Reply, setelah client me-request lalu web server akan menanggapi Header yang dikirim oleh Client yang akan selanjutnya web server akan mengirimkan
pesan terlebih dahulu dengan HTTP Header disertai dengan "OK", Lalu dilanjtukan mengirim sebagian isi homepage
- HTTP Data, Web server akan mengirimkan isi seluruh konten yang diminta oleh client
2. TCP/IP Transport Layer
Fungsi dari Transport Layer adalah membuat koneksi antar Host.
Jadi ketika kita akan mengakses sebuah situs web pada Web Browser.
Dan di layer ini terdapat dua Protokol yakni TCP (Transport Control Protocol) dan UDP (User Datagram Protokol)
Pada TCP data yang dikirim harus benar - benar utuh, dan data yang akan dikrim akan dipecah - pecah kedalam bentuk segment lalu akan dikirimkan berdasarkan Sequence number (SEQ).
Jika ada salah satu segmen yang hilang di tengah jalan, maka Client akan mengirimkan request ulang sehingga data tersebut dapat diterima dengan utuh.
Berbeda hal nya dengan UDP (User Datagram Protokol), pada UDP tidak harus sepenuhnya data terkirim, si UDP tidak perduli berapa banyak data yang lost.
Fungsi dari Transport Layer adalah membuat koneksi antar Host.
Jadi ketika kita akan mengakses sebuah situs web pada Web Browser.
Dan di layer ini terdapat dua Protokol yakni TCP (Transport Control Protocol) dan UDP (User Datagram Protokol)
Pada TCP data yang dikirim harus benar - benar utuh, dan data yang akan dikrim akan dipecah - pecah kedalam bentuk segment lalu akan dikirimkan berdasarkan Sequence number (SEQ).
Jika ada salah satu segmen yang hilang di tengah jalan, maka Client akan mengirimkan request ulang sehingga data tersebut dapat diterima dengan utuh.
Berbeda hal nya dengan UDP (User Datagram Protokol), pada UDP tidak harus sepenuhnya data terkirim, si UDP tidak perduli berapa banyak data yang lost.
3. TCP/IP Internet Layer
Addressing.
lapisan ini bertugas untuk menjamin agar suatu paket yang dikirimkan dapat menemukan tujuan nya dimana pun berada. yaitu dengan menggunakan protokol
IP atau Internet Protocol.
Pembagian alamat ini, kita bedakan menjadi 2:
- Network address, merupakan sebuah alamat dimana network itu berda. ibarat kita akan mengirim surat melalui kantor pos menuju bandung, maka Ini bisa dianggap seperti kode pos.
- Host address, merupakan sebuah alamat dimana host itu berada, ibarat kita mengirim surat melalui kantor pos menuju bandung, maka host address ini berisikan alamat detil pengiriman, contohnya nomor rumah.
Addressing.
lapisan ini bertugas untuk menjamin agar suatu paket yang dikirimkan dapat menemukan tujuan nya dimana pun berada. yaitu dengan menggunakan protokol
IP atau Internet Protocol.
Pembagian alamat ini, kita bedakan menjadi 2:
- Network address, merupakan sebuah alamat dimana network itu berda. ibarat kita akan mengirim surat melalui kantor pos menuju bandung, maka Ini bisa dianggap seperti kode pos.
- Host address, merupakan sebuah alamat dimana host itu berada, ibarat kita mengirim surat melalui kantor pos menuju bandung, maka host address ini berisikan alamat detil pengiriman, contohnya nomor rumah.
Routing
fungsi kedua dari internet layer adalah routing. yakni menentukan kemana jalur akan ditempuh untuk mengirimkan sebuah paket. Proses routing sepenuhnya ditentukan
oleh jaringan, pengirim tidak dapat mengatur kemana jalur yang akan ditempuh.Ibarat kita akan mengirim sebuah surat melalui kantor pos maka kita tidak memiliki kendali kemana petugas pos tersebut memilih jalur nya.
yang terpenting adalah paket yang kita kirim sampai ke tujuan
fungsi kedua dari internet layer adalah routing. yakni menentukan kemana jalur akan ditempuh untuk mengirimkan sebuah paket. Proses routing sepenuhnya ditentukan
oleh jaringan, pengirim tidak dapat mengatur kemana jalur yang akan ditempuh.Ibarat kita akan mengirim sebuah surat melalui kantor pos maka kita tidak memiliki kendali kemana petugas pos tersebut memilih jalur nya.
yang terpenting adalah paket yang kita kirim sampai ke tujuan
4. TCP/IP Link Layer (Data Link dan Physical)
pada Link layer ini berhubungan langsung dengan fisik.
dan link ini terdiri dari 2 bagian yakni Data link dan Phisical (berlaku di TCP/IP Update)
link adalah istilah yang digunakan untuk menyebutkan jalur antar node yang saling terhubung. dan data yang dikirmkan adalah bit(physical) dan frame(data link).
bit ini di transmisikan sebagai sinyal melalui media transmisi seperti wired dan wirelless.
Maka IP packet yang dibentuk di layer network tadi akan dibungkus sehingga akan menciptakan Ethernet frame.
pada Link layer ini berhubungan langsung dengan fisik.
dan link ini terdiri dari 2 bagian yakni Data link dan Phisical (berlaku di TCP/IP Update)
link adalah istilah yang digunakan untuk menyebutkan jalur antar node yang saling terhubung. dan data yang dikirmkan adalah bit(physical) dan frame(data link).
bit ini di transmisikan sebagai sinyal melalui media transmisi seperti wired dan wirelless.
Maka IP packet yang dibentuk di layer network tadi akan dibungkus sehingga akan menciptakan Ethernet frame.
E. PENUTUP
Sekian yang dapat saya sampaikan pada postingan kali ini, semoga bisa bermanfaat bagi Sobat IT semua. mohon maaf apabila ada tutur kata yang kurang tepat
Terimakasih, Wassalamualaikum Wr.Wb.
Sekian yang dapat saya sampaikan pada postingan kali ini, semoga bisa bermanfaat bagi Sobat IT semua. mohon maaf apabila ada tutur kata yang kurang tepat
Terimakasih, Wassalamualaikum Wr.Wb.
Learn more »